Lembaga Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (LPTNU) Kencong bersama Pondok Pesantren Bustanul Ulum Mlokorejo menggelar upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025 pada Rabu, 22 November 2025. Kegiatan berlangsung mulai pukul 07.30 WIB dan diikuti pengurus LPTNU, para asatidz, serta para santri di lingkungan pesantren.
Upacara HSN dipimpin langsung oleh Pengasuh Pondok Pesantren Bustanul Ulum, KH. Muhammad Syamsul Arifin. Dalam amanatnya, beliau menekankan pentingnya melanjutkan perjuangan para masyayikh melalui kesungguhan dalam menimba ilmu dan menjaga tradisi kepesantrenan. Ia menyampaikan bahwa menuntut ilmu adalah jalan perjuangan yang bernilai ibadah.
“Orang yang keluar untuk menuntut ilmu akan mendapatkan pahala, keberkahan, dan diibaratkan sedang berjalan di jalan Allah,” ujar KH. Syamsul Arifin mengutip hadis Nabi Muhammad SAW dalam upacara tersebut. Ia juga mendoakan seluruh peserta kirab agar senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan dalam menuntut ilmu serta mengabdi kepada umat.
Setelah pelaksanaan upacara, kegiatan dilanjutkan dengan kirab santri sebagai bentuk syiar Hari Santri. Para peserta berjalan tertib menyusuri rute yang telah ditentukan sambil melantunkan shalawat dan seruan semangat keislaman.
Selain agenda peringatan HSN, Pondok Pesantren Bustanul Ulum Mlokorejo juga dikenal aktif dalam kegiatan sosial, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Pesantren yang terletak di wilayah Jember ini menyelenggarakan pendidikan formal, non-formal, kegiatan keagamaan, serta program keumatan yang menekankan pembentukan karakter santri berakhlak mulia.
Rangkaian kegiatan peringatan HSN diharapkan semakin memperkuat tradisi keilmuan dan semangat perjuangan santri di tengah masyarakat.