Kencong – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kencong melalui Korbid 2 bersama lembaga-lembaga binaan menggelar rapat koordinasi persiapan Hari Santri Nasional (HSN) 2025, Jumat malam (26/9) di Aula PCNU Kencong. Rapat dimulai pukul 19.30 WIB dan berlangsung hingga selesai.
Dalam rapat tersebut, Korbid 2 menegaskan bahwa Pendidikan Kader Penggerak NU (PKPNU) wajib diikuti oleh pengurus lembaga, khususnya ketua, sekretaris, dan bendahara. Selain itu, seluruh lembaga diharapkan segera merealisasikan program kerja agar capaian dapat terukur sebelum akhir tahun.
Adapun rangkaian kegiatan HSN 2025 meliputi apel Hari Santri pada 22 Oktober di setiap MWC NU serta istighosah akbar pada 2 November di Masjid Darussalam Jambearum, Puger. Di luar agenda utama, lembaga juga didorong menggelar kegiatan sosial di masing-masing wilayah.
Beberapa program khusus turut dipaparkan, antara lain LKKNU dengan program “Kampung Keluarga Bunda Maslahah”, Lazisnu dengan pembagian zakat mal bergulir serta koordinasi se-Tapal Kuda yang dipusatkan di Umbulsari, dan program “Pesantren Berdaya”. Lesbumi akan menghadirkan sholawat musik patroli bernuansa religi.
LPPNU menyiapkan pelatihan pupuk organik serta sosialisasi bibit impari 32 dan 50, yang berkolaborasi dengan LPNU dalam distribusi bibit serta kerja sama dengan produk air minum “Azwa”. Sementara LKNU mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis, dan LPBINU melaksanakan penanaman bibit buah yang akan diserahkan saat apel HSN.
Sebagai penunjang, setiap lembaga diwajibkan membuat banner bertema HSN dan mendokumentasikan seluruh kegiatan.